ESN, Tondano - Pemkab Minahasa melalui Penjabat Bupati Dr Jemmy Kumendong MSi bersama Sekretaris Daerah Dr Lynda Watania MSi, melaksanakan Launching Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras tahun 2024 Provinsi Sulawesi Utara di Kabupaten Minahasa, Kamis (25/01).
Sebanyak 17.151 kuota disalurkan kepada masyarakat di 25 Kecamatan di Kabupaten Minahasa. Nantinya etiap keluarga penerima manfaat mendapat 10 kg beras setiap bulan selama enam bulan. Penyaluran bantuan ini dilaksanakan tahap pertama pada bulan Januari hingga Maret, dan tahap kedua bulan April hingga Juni.
Jemmy Kumendong mengatakan, penyaluran cadangan pangan pemerintah adalah bagian dari program nasional untuk menanggulangi kemiskinan ekstrem.
“Bantuan ini juga menjaga kerawanan pangan dan gizi, penurunan stunting, menjaga stabilitas harga dan penanggulangan inflasi, serta melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi harga,” jelas Kumendong.
“Bantuan ini juga menjaga kerawanan pangan dan gizi, penurunan stunting, menjaga stabilitas harga dan penanggulangan inflasi, serta melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi harga,” jelas Kumendong.
Ia menyebut, tujuan bantuan ini adalah mengurangi beban pengeluaran keluarga penerima manfaat melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan beras.
Bantuan yang didistribusikan bakal disalurkan ke seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Minahasa, penerima manfaat bantuan akan menerima 10 kilogram beras setiap bulan.
“Saya mengajak masyarakat berpartisipasi aktif agar distribusi berjalan merata dan adil bantuan pangan agar berdampak positif bagi kehidupan masyarakat,” imbau Kumendong.
Ia juga berharap pihak terkait yakni Bulog, Dinas Sosial, Dinas Pangan, dan kelurahan serta kecamatan dapat memantau proses penyaluran agar tepat sasaran.
(Advertorial*)
