ESN, Manado - Rasa kecewa dialami oleh Nancy Watupongoh ketika memakai jasa Lion Air dengan nomor penerbangan JT-740, dalam perjalanannya dari Denpasar Bali menuju Manado Sulawesi Utara.
Kekecewaan bermula ketika Nancy mendapati Koper miliknya yang berharga jutaan rupiah, pecah saat dikeluarkan dari bagasi pesawat Lion Air, sewaktu tiba di bandara Sam Ratulangi Manado, Sabtu (10/08/2019).
Karena kejadian tersebut, Nancy mencoba komplain terkait apa yang dialaminya kepada Pihak Lion Air. Nancy menuturkan, Boarding Pass dan Bagasi miliknya diambil oleh petugas Lion yang saat itu sedang bertugas di kantor Lion Air Bandara, dan ketika pihaknya melakukan komplain ke Lion Air, Nancy mengaku, pihak Lion sengaja menghilangkan Boarding Pass miliknya, sehingga ia tidak bisa komplain.
"Persoalannya Boarding Pass saya diduga sengaja dihilangkan oleh salah satu petugas Lion Air, lalu petugas tersebut seenaknya saja mengatakan bawah tidak bisa diklaim karena Boarding Pass hilang, padahal yang menghilangkan mereka bukan saya," jelasnya.
Sementara terkait kejadian tersebut, Panglima Komunitas Independent Bersama Azaz Rakyat (KIBAR) Bril Turang mengatakan, bahwa Berdasarkan PERMEN Perhubungan nomor 77 tahun 2011 tentang tanggung jawab pengangkut angkutan udara, Pasal 2 huruf b serta c, jelas pengangkut yang
mengoperasikan udara wajib bertanggung jawab atas kerugian terhadap hilang atau rusaknya bagasi kabin dan tercatat.
"Demi kenyaman penumpang harusnya Pihak Lion Air mendisiplinkan pegawainya agar profesional melayani penumpangnya", kata Turang.
Turang menambahkan, KIBAR akan meminta kepada Pihak Lion Air untuk bertanggungjawab atas keluhan Nancy sebagai pemakai jasa penerbangan Lion Air sekaligus akan mengklarifikasi langsung terkait persoalan tersebut.
"Dan sesuai dengan keluhan yang bersangkutan, KIBAR akan meminta kepada Pihak Lion Air untuk mengklarifikasi langsung terkait persoalan ini, agar tidak terulang lagi hal seperti ini," tutupnya.
Sementara hingga berita ini dipublikasikan, upaya konfirmasi kepada pihak Lion Air belum membuahkan hasil.
(eko)
