Personil Satgas melaksanakan apel kesiapan sebelum berangkat ke Tagulandang, Rabu (24/04/2024) |
ESN, Bitung - TNI yang terdiri Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan
Angkatan Udara berkolaborasi melaksanakan misi kemanusiaan di Tagulandang
Kabupaten Sitaro pasca bencana erupsi gunung ruang, beberapa waktu lalu.
Dalam misi tersebut tersebut, 130 personil dikirim ke Tagulandang
untuk melaksakan kegiatan bakti TNI dan bakti sosial dan karya bakti di
sejumlah titik di Tagulandang.
Sebelum diberangkatkan, Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Yustinus
Nono Yulianto memimpin apel pemberangkatan personil gabungan unsur TNI yang
akan melaksanakan misi tersebut di Dermaga Beaciing Dissyahal Lantamal VIII
Bitung, Rabu (24/04/2024).
Dalam arahannya, Brigjen TNI Yustinus Nono Yulianto memintah
kepada seluruh satgas untuk melaksanakan misi tersebut dengan bersungguh-sungguh
dan tulus, , saling bekerja sama dalam menangani dan membantu korban bencana
demi meringankan beban masyarakat yang terdampak erupsi gunung ruang.
“Laksanakan tugas dengan baik, agar semua bisa selesai sesuai
dengan harapan, dan bisa berdampak positif, sehingga roda perekonomian dan
pemerintahan bisa kembali berjalan normal,” tegas Kasdam.
“Selamat bertugas, kiranya bisa memberikan manfaat untuk
masyarakat yang terdampak bencana”, tambahnya.
Diketahui, keberangkatan satgas ke lokasi bencana juga membawa bantuan
untuk para korban seperti berupa 276 karton air mineral, mie instan 325 karton,
terpal 2 lembar serta pakaian layak pakai 20 bal juga matras 40 dan seng
berjumlah 250 lembar yang diangkut menggunakan KRI Kakap/811.
“Kita di sana untuk membantu pemerintah daerah Kabupaten Sitaro
dan juga untuk mengatasi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Kemudian yang
perlu saya tambahkan di sini tidak hanya mengirimkan personil tapi kita juga
membawa alat perlengkapan Tolkit seperti alat perkakas, perbaikan rumah dan
sebagainya, kemudian kita juga membawa cangkul, sekop untuk pembersihan jalan
dampak dari erupsi, baik itu abu maupun batu-batu yang ada di jalan”,
tutur Kasdam yang saat itu didampingi Danlantamal VIII Manado, Laksamana
Pertama TNI Nouldy Jan Tangka, S.A.P.,M.Tr.Opsla., CHMRP, Danlanusri Manado,
Marsekal Pertama TNI Ramot C.P. Sinaga, S.E., M.Han dan Kasrem 131/Stg Kolonel
Inf. Yarnedi Mulyadi, S.I.P., MH. (eko)