 |
| Pemukulan 'Tetengkoren' menandai dibukanya ajang Wakefest 2023 oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.foto.ist. |
ESN, Tomohon - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey membuka secara resmi Minahasa Wakefest 2023, yang berlangsung di Danau Tondano, Kelurahan Tounsaru Kecamatan Tondano Selatan, Jumat (24/11/2023).
Dalam sambutannya Olly berharap, kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, dan membawa dampak positif bagi daerah Sulawesi Utara dan Minahasa khususnya.
Sementara itu Penjabat Bupati Minahasa Jemmy Stani Kumendong selaku tuan rumah, ikut merasa bangga Kabupaten Minahasa bisa menjadi tuan rumah hajatan international Wakefest, yang diikuti sebanyak 7 negara.
“Kami juga mengundang seluruh masyarakat guna menyaksikan iven international ini yang menghadirkan atlet-atlet ski air luar negeri," tambahnya.
Dikatakan Kumendong, dalam kegiatan ini, pihaknya sengaja menyiapkan tenda-tenda kuliner dan souvenir sebanyak 50 buah, agar pengunjung yang datang bisa menikmati kuliner termasuk melihat lebih dekat karakteristik masyarakat Minahasa lewat souvenir yang dijual.
Adapun Ketua KONI Sulut, Steven Kandouw, yang juga Wakil Gubernur Sulut, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Olly Dondokambey yang telah mendukung jalannya kegiatan ini.
“Wakefest Minahasa 2023 akan membuka peluang bagi penyelenggaraan event internasional lainnya di Sulawesi Utara,” ungkapnya.
"Peserta yang teregister sebanyak 84 atlet mancanegara dan lokal telah mendaftar, berasal dari tujuh negara, yaitu China, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Singapura, Taiwan, dan Thailand," tukasnya.
Dijelaskan Kandouw, acara ini akan berlangsung selama tiga hari, 24-26 November, dengan beberapa jenis kegiatan utama yaitu Wakeboard, Wakesurf. Kemudian diikuti juga Festival Budaya, Wisata Kuliner, Souvenirs, dan Entertainment.
Dalam Kegiatan pembukaan, pihak panitia juga menampilkan tarian daerah Minahasa, seperti Kabasaran (Tarian Perang), Maengket dan Drum Band berasal dari SMA Kristen 1 Tomohon, dengan tujuan untuk menyemarakan acara Wakefest 2023.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan Wakefest Minahasa 2023, Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara, Forkopimda Kabupaten Minahasa, Ketua Panitia Rio Dondokambey, Jajaran ASN, THL, serta para Hukum Tua dan masyarakat.
(Advertorial*)
Dalam sambutannya Olly berharap, kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, dan membawa dampak positif bagi daerah Sulawesi Utara dan Minahasa khususnya.
Sementara itu Penjabat Bupati Minahasa Jemmy Stani Kumendong selaku tuan rumah, ikut merasa bangga Kabupaten Minahasa bisa menjadi tuan rumah hajatan international Wakefest, yang diikuti sebanyak 7 negara.
“Kami juga mengundang seluruh masyarakat guna menyaksikan iven international ini yang menghadirkan atlet-atlet ski air luar negeri," tambahnya.
Dikatakan Kumendong, dalam kegiatan ini, pihaknya sengaja menyiapkan tenda-tenda kuliner dan souvenir sebanyak 50 buah, agar pengunjung yang datang bisa menikmati kuliner termasuk melihat lebih dekat karakteristik masyarakat Minahasa lewat souvenir yang dijual.
Adapun Ketua KONI Sulut, Steven Kandouw, yang juga Wakil Gubernur Sulut, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Olly Dondokambey yang telah mendukung jalannya kegiatan ini.
“Wakefest Minahasa 2023 akan membuka peluang bagi penyelenggaraan event internasional lainnya di Sulawesi Utara,” ungkapnya.
"Peserta yang teregister sebanyak 84 atlet mancanegara dan lokal telah mendaftar, berasal dari tujuh negara, yaitu China, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Singapura, Taiwan, dan Thailand," tukasnya.
Dijelaskan Kandouw, acara ini akan berlangsung selama tiga hari, 24-26 November, dengan beberapa jenis kegiatan utama yaitu Wakeboard, Wakesurf. Kemudian diikuti juga Festival Budaya, Wisata Kuliner, Souvenirs, dan Entertainment.
Dalam Kegiatan pembukaan, pihak panitia juga menampilkan tarian daerah Minahasa, seperti Kabasaran (Tarian Perang), Maengket dan Drum Band berasal dari SMA Kristen 1 Tomohon, dengan tujuan untuk menyemarakan acara Wakefest 2023.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan Wakefest Minahasa 2023, Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara, Forkopimda Kabupaten Minahasa, Ketua Panitia Rio Dondokambey, Jajaran ASN, THL, serta para Hukum Tua dan masyarakat.
(Advertorial*)
