ESN, Bitung - Kementerian Perdagangan Ri tengah menjalankan program digitalisasi pasar melalui aplikasi online. Untuk mewujudkan itu, Kemnterian perdagangan menggandeng PT.Astra dalam membuat Aplikasi yang dinamakan "Dagangan".
Menurut Wakil Menteri Perdagangan, Dr. Jerry Sambuaga saat berkunjung ke pasar Winenet, Aplikasi ini bertujuan agar konsumen mampu menjangkau terutama bahan pokok dengan harga terjangkau.
”Ini perlu didukung, karena selain kita memberikan kemudahan kepada masyarakat, kementerian perdagangan memiliki program digitalisasi pasar yang bermuara kepada kepraktisan dan yang paling penting adalah bisa memotong harga”. kata Jerry.
Hal yang sama juga dikatakan CEO Dagangan.com Ryan Manafe. kata Manafe, Aplikasi ini memudahkan pedagang dan konsumen untuk melakukan transaksi secara digital dengan menggunakan Aplikasi Dagangan milik Kementrian Perdagangan.
"Ini akan memudahkan pedagang dan pembeli, Aplikasi ini masih akan terus dikembangkan, sehingga bisa lebih luas dalam pelayanannya," kata CEO Dagangan Ryan Manafe.
Ryan menambahkan saat ini Apk Dagangan ini masih beroperasi di Pulau Jawa. Namun mulai tahun 2023 ini, opersional Dagangan akan keluar Pulau Jawa. Tidak menutup kemungkinan di Sulawesi Utara serta Bitung.
“Jadi bagi masyarakat yang sudah ada marketplace. Silahkan lihat salah satu penjual atau seller yang merchant Dagangan. Masyarakat bisa beli dari situ dulu untuk sementara sampai aplikasi Dagangan ini bisa beroperasi di luar Pulau Jawa,” katanya.
Ryan Manafe juga mengatakan, pihaknya bersama tim dan Kementerian akan mensosialisasikan APK ini di beberapa wilayah di Indonesia.
"Setelah dari sini (red_Bitung), kami juga akan menuju ke Lombok dan daerah lain di Indonesia. (eko)
