Sunday 21 November 2021, Sunday, November 21, 2021 WIB
Last Updated 2021-11-21T23:40:24Z
HukrimKota Tomohon

Kepergok 'batap' ribuan liter solar, 2 minibus dan 1 dump truk diamankan Resmobres Tomohon

 

Ketiga mobil yang diamankan Resmob Polres Kota Tomohon, Minggu (22/11/2021).

ESN, Tomohon - Penyebab terjadinya kelangkaan solar yang menyebabkan antrian solar di sejumlah SPBU di Kota Tomohon perlahan mulai terkuak.

Itu setelah warga memergoki 4 kendaraan tengah 'batampung solar' (menampung solar) secara ilegal di salah satu SPBU di bilangan Kaaten, Tomohon, Minggu (21/11/2021).

Oleh warga, peristiwa itu kemudian dilaporkan kepada anggota Resmob Polres Kota Tomohon.

Adapun ketiga kendaraan yang dipergoki warga itu, terdiri atas 2 mobil jenis minibus merek Isusu Panter warna hitam DB 1967 FE, Toyota Inova DB 1108 GN serta Dump Truck warna Putih DB 8837 DY.

Ketiga mobil tersebut masing-masing telah dimodifikasi, termasuk bagian los bak Dump Truck sudah dimodifikasi seperti mobil tangki.

Kasat Reskrim Polres Tomohon AKP Denny Tampenawas, ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu.

Dia mengatakan, total keseluruhan solar yang diamankan yakni berjumlah 1.700 liter.

“ Ya benar, masih dalam pemeriksaan. Total keseluruhan ada 1.700 liter Solar yang diamankan,” tukasnya.

Sementara, Kanit Reskrim Polres Tomohon Aipda Melky Palar menjelaskan, diamankannya ketiga R4 serta tiga supir tersebut atas laporan masyarakat.

“ Kami mendapat informasi dari masyarakat, di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) Kaaten Tomohon ada beberapa kendaraan yang sedang melakukan penimbunan BBM,” ungkap Melky.

Tim Resmob Sat Reskrim Polres Tomohon kemudian merespon informasi ini dan sekitar pukul 11.45 wita langsung mendatangi lokasi.

“ Saat tiba, tiga kendaraan tersebut sudah di hadang oleh supir-supir dump truck yang antri di SPBU itu. Kami langsung mengamankan barang bukti serta tiga supir tersebut ke Mapolres Tomohon,” ujarnya.

Ketiga pelaku yang diamankan itu, yakni RW alias alias Roni (43) warga Desa Modoman, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolaangmongondow, KMT alias Kisly (32) warga Desa Watumea, Kecamatan Eris, Kabupaten Minahasa dan SW alias Seamys (34) warga Desa Modomang, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolaangmongondow.

(Mrcl*)