Editorial Sulut News
Friday 18 December 2020, Friday, December 18, 2020 WIB
Last Updated 2020-12-18T11:27:17Z
Bitung

Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, ASDP Bitung Tingkatkan Pelayanan dengan Protap Kesehatan

ASDP Bitung
General Manager ASDP Bitung Hana Lusi Suripatty saat ditemui awak media di posko ASDP, Jumat (18/12/2020)

ESN, Bitung - Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Bitung telah mengantisipasi lonjakan penumpang jelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Hal itu disampaikan General Manager (GM) ASDP Bitung Hana Lusi Suripatty kepada sejumlah awak media, Jumat (18/12/2020).

 

Menurut Hana Suripatty, saat ini ada 6 (enam) armada yang disiapkan ASDP untuk melayani kebutuhan penumpang dalam melakukan penyeberangan. “Kapal ada 6 armada siap beroperasi. semua siap. seperti tahun lalu, semua armada dipastikan bisa melayani dengan baik,” tutur Suriyatty.

 

Suripatty menambahkan, mengantisipasi kelonjakan penumpang di tengah pandemi covid-19, pihaknya menerapkan protokol tetap (protap) kesehatan dengan melakukan penambahan loket guna menghindari kerumunan penumpang saat membeli tiket.

 

“Kami tetap menerapkan protab kesehatan, pengantar maupun penumpang yang masuk di area pelabuhan wajib menggunakan masker, kami telah menyediakan tempat cuci tangan untuk pengunjung,” terangnya.

 

Suripatty juga menambahkan, untuk memutus mata rantai covid-19, pihaknya juga selalu melakukan pembersihan kapal dengan melakukan penyemprotan disinfektan disetiap kapal yang sandar de pelabuhan ASDP.

 

Sementara terkait cuaca extrim yang sedang terjadi saat ini, Suripatty menuturkan, bahwa keselamatan menjadi prioritas dalam pelayanan ASDP, untuk itu pihak ASDP terus berkoordinasi dengan BMKG untuk selalu update cuaca, juga syahbandar yang berwenang mengeluarkan ijin kapal bisa jalan apa tidak.

 

“SOP tentang keselamatan kapal, kewenangannya pada Nahkoda, sampai saat ini pelayaran masih aman. Namun nahkoda akan terus mengawasi, dan nahkoda akan menyatakan aman tidaknya kapal untuk berlayar, setelah berkoordinasi dengan pihak BMKG dan Syahbandar,” tutupnya.  (eko)