 |
| Kegiatan Wisuda UNSRIT, Jumat (30/9/2021) |
ESN,Manado - Masa Pandemi Covid-19 yang hingga kini masih berlangsung tidak membuat Universitas Sariputra Indonesia Tomohon (UNSRIT) berhenti menelorkan para mahasiswanya untuk menjadi sarjana.
Hal itu terbukti dengan digelarnya Wisuda untuk 51 orang Wisudawan pada hari Kamis (30/9/2021), bertempat di Manado Convention Center (MCC), jalan Boulevard, Manado.
Kegiatan Wisuda ini dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan ketat. Termasuk wartawan yang biasanya datang meliput kegiatan Wisuda, dibatasi oleh pihak panitia untuk tidak datang ke lokasi, dan hanya menerima Press Rilis dari pihak UNSRIT.
Lewat press rilis yang diterima redaksi ESN, Jumat (1/10/2021), Wisuda yang digelar ini merupakan Wisuda perdana sejak Aprildy Ferdinandus menjabat sebagai Rektor UNSRIT yang baru.
Dalam sambutannya, Aprildy mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang tua wisudawan yang sudah mempercayakan anak mereka untuk menimbah pengetahuan di UNSRIT.
" Merespon kepercayaan orang tua ini maka UNSRIT selalu berbenah untuk melakukan pendidikan yang benar-benar sesuai dengan standar mutu yang ada," ujarnya.
Dia mengatakan, baik Ijazah, transkrip dan legalisir ijazah dan transkrip diserahkan secara langsung saat pelaksanaan wisuda sebagai penghargaan dari pihak universitas untuk para Wisudawan.
Aprildy juga berharap, para Wisudawan yang dikukuhkan bisa terus belajar dan mengembangkan kompetensi yang sejalan dengan revolusi industri 4.0.
Sementara itu, Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Wilayah XVI Mahludin Baruwadi yang hadir dalam Wisuda kali ini memberikan apresiasi kepada ketua Yayasan Dharma Bhakti Indonesia Tomohon, Kie Nio Runtuwene serta Rektor UNSRIT yang telah melaksanakan kegiatan Wisuda dengan mengikuti standar protokol kesehatan yang sangat ketat bukan hanya kepada pihak civitas, namun juga sampai kepihak orang tua Wisudawan.
“ Wisuda hari ini bukan pertanda bahwa para wisudawan sudah selesai belajar tapi jadikanlah wisuda ini sebagai lompatan awal dari pembelajaran," tambahnya.
Secara khusus dia juga berpesan kepada para Wisudawan untuk selalu belajar di tengah masyarakat karena menurutnya, tempat sesungguhnya untuk belajar adalah masyarakat.
" Menjaga nama baik institusi serta menjadikan pendidikan di UNSRIT sebagai bekal untuk dapat berkipra ditengah masyarakat," ajaknya.
Ditambahkan dia, keberhasilan pelaksanaan wisuda tidak lepas dari peran Ketua Yayasan Dharma Bhakti Indonesia Tomohon, Kie Nio Runtuwene.
Sambung dia lagi, wisudawan ini merupakan angkatan yang tangguh karena dibentuk dalam situasi penuh tantangan akibat pandemi.
“Angkatan XVIII ini merupakan angkatan yang benar-benar dibentuk dalam suasana penuh tantangan karena pandemi COVID 19. Semuanya menjadikan kita semakin optimis untuk menyongsong lembaran baru yang penuh terobosan,” ungkapnya.
Baruwadi juga turut memberikan apreseasi terhadap kinerja rektor “milenial” UNSRIT yang telah menciptakan berbagai terobosan kerja, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang membanggakan.
“ UNSRIT yang dinahkodai rektor baru dari generasi milenial akan mengantar UNSRIT menghasilkan lulusan yang cerdas, terampil dan berakhlak mulia untuk membangun bangsa dan negara yang semakin maju dan kompetitif," imbuhnya.
Dibagian akhir, diapun mengingatkan kepada Pihak UNSRIT maupun kepada para Wisudawan untuk terus menjaga diri dan selalu menerapkan protokol kesehatan.
“ Saya hendak mengingatkan untuk semua lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagaimana anjuran pemerintah,” pungkasnya.
(Mrcl*)