ESN - Dalam rangka hari lahirnya Pancasila, 1 Juni 2015, Senin (1/6/25) sekitar pukul 11.30, di kantor DPRD Sulawesi Utara, GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) Kota Manado, Melakukan aksi demo yang diterima langsung oleh anggota DPRD sulut dari Fraksi Partai Demokrat, sekaligus ketua Komisi IV DPRD sulut, James Karinda.
Dalam aksi demo tsb, dipimpin oleh orator Aldo Titdoy selaku sekretaris GMNI DPC Manado bersama rekan-rekan pengurus, meminta wakil rakyat di gedung cengkih untuk memperjuangkan tanggal 1 Juni hari lahirnya pancasila, sebagai hari libur nasional.
Selanjutnya, mereka meminta revolusi yang diwacanakan pemerintah untuk benar-benar diterapkan, dan para elite eksekutif maupun legislatif boleh menjadi teladan.
Kemudian mereka juga mengharapkan, para anggota dewan untuk turun langsung mendengar aspirasi mereka, sebab ketika mereka mendatangi gedung rakyat itu, ternyata hanya james karinda yang muncul menerima.
"Dimana para wakil rakyat lainnya?," sesal Aldi.
James Karinda, yg diberikan kesempatan untuk menjawab aspirasi mereka, dikatakannya mewakili pimpinan dan anggota DPRD sulut, menyetujui dan berjanji akan menindaklanjuti aspirasi tsb sampai ke tingkat pusat. Karinda juga ikut menandatangani spanduk yang dibawa oleh pendemo GMNI.
Secara khusus, ketika diwawancarai James karinda, ketua komisi IV DPRD Sulut sekaligus mantan aktifis GMKI ini, mengatakan kepada editorialsulut, bahwa dia mengapresiasi dan salut adik2 aktifis GMNI yang berani dan meluangkan waktu untuk memperjuangkan kepentingan bangsa dan daerah.
"saya, sebagai wakil rakyat merasa terharu dimana isi demo tsb menyangkut pancasila sebagai ideologi negara, dan semoga dukungan dari seluruh adik2 aktifis tidak pernah letih memperjuangkan falsafah negara, untuk kepentingan bersama, saya berjanji akan memperjuangkan serta menindaklanjuti aspirasi yang baik tsb," pungkasnya.
(FMT)
Dalam aksi demo tsb, dipimpin oleh orator Aldo Titdoy selaku sekretaris GMNI DPC Manado bersama rekan-rekan pengurus, meminta wakil rakyat di gedung cengkih untuk memperjuangkan tanggal 1 Juni hari lahirnya pancasila, sebagai hari libur nasional.
Selanjutnya, mereka meminta revolusi yang diwacanakan pemerintah untuk benar-benar diterapkan, dan para elite eksekutif maupun legislatif boleh menjadi teladan.
Kemudian mereka juga mengharapkan, para anggota dewan untuk turun langsung mendengar aspirasi mereka, sebab ketika mereka mendatangi gedung rakyat itu, ternyata hanya james karinda yang muncul menerima.
"Dimana para wakil rakyat lainnya?," sesal Aldi.
James Karinda, yg diberikan kesempatan untuk menjawab aspirasi mereka, dikatakannya mewakili pimpinan dan anggota DPRD sulut, menyetujui dan berjanji akan menindaklanjuti aspirasi tsb sampai ke tingkat pusat. Karinda juga ikut menandatangani spanduk yang dibawa oleh pendemo GMNI.
Secara khusus, ketika diwawancarai James karinda, ketua komisi IV DPRD Sulut sekaligus mantan aktifis GMKI ini, mengatakan kepada editorialsulut, bahwa dia mengapresiasi dan salut adik2 aktifis GMNI yang berani dan meluangkan waktu untuk memperjuangkan kepentingan bangsa dan daerah.
"saya, sebagai wakil rakyat merasa terharu dimana isi demo tsb menyangkut pancasila sebagai ideologi negara, dan semoga dukungan dari seluruh adik2 aktifis tidak pernah letih memperjuangkan falsafah negara, untuk kepentingan bersama, saya berjanji akan memperjuangkan serta menindaklanjuti aspirasi yang baik tsb," pungkasnya.
(FMT)
