Editorial Sulut News
Saturday 6 June 2015, Saturday, June 06, 2015 WIB
Last Updated 2019-08-23T03:27:34Z
Nasional

Awalnya mencari rumput, eh malah dapat batu kristal ungu

ESN - Warga Kampung Jatisari, Pedukuhan Nawung, Kelurahan Gayamharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta menjadi gempar setelah ada penemuan batu kristal berwarna ungu seberat tiga kuintal.

Batu tersebut ditemukan oleh Sayono (38) dan adiknya Juwanto (28) secara tidak sengaja di pinggir hutan Lemah Abang, Desa Gambir Sawit, Prambanan pada Minggu (31/5) lalu.

Menurut Juwanto, batu tersebut ditemukan secara tidak sengaja. Saat itu dia sedang mencari rumput bersama kakaknya, Sayono di hutan.

"Pertama itu hari Sabtu saya dan mas saya cari rumput, pas mau pulang saya istirahat sebentar, duduk di atas batu. Saat itu ada burung yang buang kotoran jatuh di kepala saya, saya terus menyingkir, terus pulang," katanya pada merdeka.con, Jumat (5/6).

Keesokan harinya Juwanto kembali diajak Sayono mencari rumput. Semula dia agak malas karena hari Minggu, namun akhirnya dia memutuskan ikut.

Sesampainya di sana Sayono langsung mencongkel batu yang di duduki Juwanto kemarin. Betapa terkejutnya mereka ketika mengetahui batu tersebut tampak seperti batu kristal besar berwarna ungu.

"Saya nggak nyangka, karena di atasnya itu seperti tanah liat, waktu dibelah kok seperti kristal warna ungu," ujarnya.

Setelah mengetahui hal tersebut Sayono dan Juwanto pun membawa pulang batu temuan tersebut dengan meminta bantuan enam temannya.

"Berat sekali, jadi nggak kuat kalau cuma berdua. Batunya itu seperti terikat akar pohon, dan setengahnya tertimbun tanah," terang Sayono.

Adapun ukuran batu yang terbelah tersebut yaitu lebar 70 cm dan tinggi 80 cm. Sementara jenisnya, menurut Sayono adalah kristal lavender.

Suyono mengatakan tidak akan menjual batu yang ditemukannya itu, meski sudah ada yang menawarnya dengan harga jutaan.

"Saya takut kualat. Mau dibilang ada unsur magisnya juga nanti nggak percaya. Tapi sudah ada yang nawar harga jutaan tapi enggak saya lepas," tegasnya.

Batu tersebut pun kini menjadi perhatian warga sekitar. Beberapa hari ini banyak warga berdatangan untuk melihat batu tersebut.

(mrdk.cm)